Trust3media, JAKARTA — 29 Oktober 2025, Di tengah gelombang kehidupan kota yang tak pernah berhenti, Gedung Ali Sadikin di Taman Ismail Marzuki menjadi panggung diam yang menyaksikan sebuah momen penting dalam perjalanan bangsa: Rakernas ke-III Ikatan Wartawan Online (IWO). Dua hari, dari Selasa hingga Rabu, 28-29 Oktober, para insan pers dari seluruh nusantara berkumpul, menyulam benang visi dan misi sebagai manifestasi dari peradaban media yang berjiwa.
Dalam kerlip pemikiran kolektif yang penuh gelora intelektual, Ketua IWO Pusat, Teuku Yudhistira Adi Nugraha, mengingatkan kita pada hakikat kebersamaan sebagai jantung dari sebuah organisasi. “Meski penuh dinamika dan perdebatan, semangat kebersamaan adalah nyala api yang mampu menerangi jalan menuju mufakat,” ujarnya, menyiratkan bahwa perjalanan menuju kemajuan hakiki adalah perjalanan bersama yang harus dilandasi saling pengertian dan tekad satu hati.
Rakernas ini bukan sekadar ruang diskusi formal, tetapi sebuah medan perenungan strategis yang menantang sejauh mana identitas organisasi mampu merefleksikan dirinya dalam menghadapi tantangan zaman.
Salah satu fokus utama adalah memastikan IWO memenuhi syarat formal sebagai konstituen Dewan Pers—sebuah langkah penting dalam memperkuat posisi sebagai garda terdepan mempertahankan kualitas dan etika jurnalisme digital di Indonesia.
Di balik waktu yang terus berputar, Rakernas mengguratkan komitmen untuk memperluas jalinan kerja sama dari pusat hingga ke akar rumput, mempererat silaturahmi, dan mengokohkan fondasi. “Dengan solidnya sinergi antar pengurus di berbagai tingkatan, kontribusi kita untuk masyarakat dan bangsa akan semakin nyata,” tegas Yudhistira, menempatkan harapan yang tidak lekang oleh waktu.
Tak berhenti di dunia pers, organisasi ini menyatakan kesiapannya berkolaborasi dengan pemerintah, khususnya dalam bidang pendidikan dan kemasyarakatan, sebagai bentuk semangat luhur menumbuhkan literasi digital—senjata utama untuk menembus batas-batas ketidaktahuan di zaman informasi yang deras ini.
Dalam hasil rakernas, terbitlah sejumlah rekomendasi strategis yang akan menjadi landasan gerak maju:Menyempurnakan kapasitas dan profesionalisme anggota melalui pelatihan berkelanjutan.Membangun kekuatan jaringan dan kerjasama antar seluruh tingkat pengurus.
Meneguhkan peran aktif dalam menjaga kualitas dan etika jurnalisme online sebagai fondasi kepercayaan publik.
Mengembangkan program edukatif yang memberi manfaat luas, terutama di bidang literasi digital dan pendidikan.
Rekomendasi ini akan segera terwujud sebagai bentuk nyata dari komitmen organisasi, memberi manfaat tak hanya bagi internal, tetapi juga bagi seluruh semesta sosial bangsa.
Keberlangsungan organisasi ini pun didukung oleh kehadiran tokoh-tokoh penting seperti Menteri Imigrasi sekaligus Ketua Dewan Kehormatan IWO, Jenderal Polisi Purnawira Agus Andrianto, serta tokoh-tokoh lainnya dari daerah dan pusat.Perjalanan ini adalah sebuah komitmen kolektif, sebuah karya menyulam nilai-nilai luhur demi menjaga kedewasaan organisasi yang menatap masa depan penuh harapan dan cita-cita mulia.
Dalam ruang dan waktu yang terus berputar, IWO hadir sebagai penjaga akal sehat di tengah disrupsi, menegaskan kembali peran media online sebagai penuntun moral bangsa.
Dalam semangat filosofi, kehadirannya adalah upaya menyimak denyut nadi kehidupan nusantara, menghadirkan cahaya keadilan dan kebermanfaatan dalam gelombang informasi yang tak bertepi. Rakernas ini, sekaligus perayaan kedewasaan organisasi, menegaskan bahwa di setiap langkahnya, batin membimbing gerak nyata —menyalakan api sinergi dan menerangi jalan bangsa menuju cita-cita besar Indonesia Emas 2045.
no2(t3m)


